-->

Kelebihan dan Kekurangan MB Ternakan (Penangkar) dan MB Hutan (MH)

Ilustrasi gambar diambil dari koleksi milik Mohammad Rizal Alhaji 


Kedua jenis Murai Batu ini, yaitu Murai Batu Muda Hutan dan Murai Batu Trotol sama-sama berada pada rentang umur yang sama yaitu di bawah 5 bulan, sedang menjajaki masa-masa mabung, menuju Murai Batu dewasa. Yang membedakan penamaan kedua istilah Murai Batu tersebut hanyalah lingkungan di mana keberadaan anakan Murai Batu itu dilahirkan.

1. Murai Batu Ternakan/Penangkaran
    
    Kelebihannya
  • Lebih mudah beradaptasi dengan Voer
  • Mudah Jinak dan Cepat Gacor
  • Lebih Jelas Indukan nya karena dari kita melihat Indukan nya kita bisa dengan mudah melihat bakat , kualitas dan kemampuan MB tsb dari trah kedua Indukannya
   Kekurangannya
  • Harga lebih Mahal daripada MB Hutan
  • Perlu penanganan khusus dalam pemasteran materi suara dan menata vokal/suara baik itu tipe Ngeroll dan Nembak berdasarkan dari karakter suara MB tsb
  • Biasanya agak sulit masuk di keramba mandi dan perlu kesabaran dalam mengajarkan nya mandi keramba

2. Murai Batu Tangkapan Hutan / MH
    
    Kelebihannya
  • Harga cenderung lebih murah daripada MB Ternakan
  • Memiliki banyak variasi suara2 hutan daerah asalnya
  • Biasanya sudah mempunyai modal kemampuan dalam menata vokal/suara berdasarkan bentukan daerah asal Hutan MB tsb
    Kekurangannya
  • Mudah stress dan giras
  • Tidak jelas silsilah/asal usul Indukannya
  • Butuh waktu agak lama untuk membuatnya jinak dan gacor karena harus terapi penjinakan dan adaptasi dengan manusia serta lingkungan nya
  • Bila perawatan tidak tepat bisa mengakibatkan kematian (ini biasa nya byk terjadi bila blm ada yg begitu paham dalam merawat MB bahan tangkapan hutan)
  • Perlu kesabaran tingkat dewa dalam merawatnya

Anggy Mahesa
Grup FB KMBI


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...