-->

Panduan Menangkar Pleci Untuk Pemula

Mau menangkar pleci? Penangkaran pleci bisa dilakukan dengan menggunakan kandang aviary maupun kandang soliter. Nah, khusus penangkaran menggunakan kandang soliter, kita akan belajar dari Om Sugeng Wahyudi. Beruntunglah kita, karena Om Sugeng mau berbagi tips dan pengalamannya mengenai teknik penangkaran pleci dalam kandang soliter.

Ternak pleci menjadi piihan yang tepat buat sobat sekalian. Sebelumnya perlu sobat ketahui bahwa beberapa peternak mengatakan, hampir semua burung kicau bisa diternak dengan mudah. Namun, sebaliknya, beberapa orang mengatakan bahwa, setiap orang memiliki passion dan bakat sehingga ada yang bisa dan ada yang tidak bisa berternak burung-burung kicau.

Panduan Menangkar Pleci Untuk Pemula
Beberapa persyaratan yang dibutuhkan untuk keberhasilan penangkaran adalah :
  • Indukan berkualitas
  • Kandang penangkaran
  • Tempat sarang
Adapun tahapan yang penting diperhatikan antara lain persiapan, masalah pakan, dan perawatan. OK? Kita bedah satu-persatu!
TENTANG INDUKAN BERKUALITAS
Berkualitas di sini bukan berarti indukan harus berasal dari juara lomba atau sejenisnya. Yang penting, induk jantan dan induk betina berasal dari spesies yang sama, atau ras / subspesies yang sama. Ini untuk memudahkan langkah awal saja. 
Pilihlah induk jantan yang sudah buka paruh (rajin bunyi). Ini akan menjadi faktor penentu keberhasilan dalam perjodohan. Adapun induk betina dipih yang sudah jinak, setidaknya semi-jinak (jinak lalat). Hal ini diperlukan agar burung betina tidak mudah stres, yang bisa berakibat pada kegagalan dalam penjodohan dan tugas reproduksi lainnya.
TENTANG KANDANG PENANGKARAN
Dalam artikel ini, kita hanya membahas penggunaan kandang soliter, dengan ukuran kandang standar sebagaimana digunakan untuk burung kenari. Pengertian dari kandang soliter adalah kandang yang hanya diisi oleh satu pasang induk saja, dengan ukuran yang relatif terbatas dan bisa menghemat tempat. 
TENTANG TEMPAT SARANG
Karena sarang pleci berbentuk kecil, maka tempat sarangnya bisa di buat sendiri dengan menggunakan kawat ram atau triplek. Bisa juga menggunakan tempat sarang yang sudah jadi dan banyak dijual di pasaran. Jangan lupa memasukkan bahan sarang seperti serat nanas, kapas, atau kapuk, atau bahan lain yang halus seperti jaring laba-laba dan sebagainya.

TAHAP PERSIAPAN 
Setelah mendapatkan semua perlengkapan, termasuk sepasang induk pleci berkualitas, proses berikutnya adalah penjodohan. Setelah benar-benar berjodoh, induk jantan dan induk betina bisa dimasukkan ke kandang soliter. 
Jangan kaget atau putus asa jika setelah beberapa hari pleci tersebut malah merusak atau mengacak-acak tempat bersarang yang sudah disiapkan. Bahkan ada kalanya pleci betina bertelur di luar sarang. Hal itu lumrah dalam sebuah penangkaran, dan di situlah nilai yang bisa Anda dapatkan, yaitu “kesabaran”.
Seandainya terjadi sesuatu pada telur (misalnya pecah) atau anakannya mati, induk betina biasanya akan kembali bertelur pada periode berikutnya, yaitu 7 hari setelah disatukan lagi dengan burung jantan.
PAKAN YANG DIBERIKAN 
Pakan untuk indukan pleci haruslah full nutrisi. Dengan kata lain, pakan yang diberikan harus mengandung nutrisi yang serasi dan seimbang. Kandungan nutrisi inti (energi metabolisme, protein, lemak, karbohidrat, dan serat kasar) bisa diperoleh melalui pakan utama maupun exstra fooding (EF).
Berikut ini jenis pakan yang perlu diberikan kepada pasangan induk pleci dalam penangkaran :
  • Voer lembut yang memiliki kandungan protein tinggi.
  • Serangga seperti jangkrik kecil, ulat hongkong putih atau ulat hongkong kering, ulat kandang, dan sebagainya.
  • Kroto, yang berguna dalam meningkatkan fertilitas dan membuat burung cepat berproduksi serta menguatkan kondisi kesehatan piyikan.
  • Sepotong buah pisang kepok.
  • Bisa juga dengan menambahkan nektar.
TAHAP PERAWATAN 
Setelah mau bersarang di tempat yang sudah disediakan, pleci betina akan mengerami telurnya selama 10 hari sampai akhirnya menetas.
Pada masa pelolohan itulah pakan serangga harus lebih sering diberikan dalam bentuk yang bervariasi, misalnya memberikan potongan jangkrik kecil, ulat kandang, kroto dan bisa juga diberikan laba-laba ataupun lalat buah kedalam menu makannya untuk diberikan pada anak-anaknya.
Setelah anakan tersebut berusia kurang lebih sebelas hari , ia akan mulai keluar dari sarangnya dan bisa kita lanjut pada perawatan berikutnya yaitu di loloh oleh kita ataupun dibiarkan diasuh oleh induknya hingga dewasa.
Dalam beberapa kasus, penangkaran burung pleci memang tidak semudah yang Anda baca dalam artikel ini, Pengalamanlah yang akan mengasah Anda menjadi penangkar andal. Panduan ini hanya bersifat mengantar Anda untuk menjadi penangkar. 
Semoga bermanfaat.

Demikian Yang dapat kami berikan dari Blog Om Gacor, Semoga Dapat Bermanfaat......

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

loading...